Landasan Pentingnya Usaha Kesehatan Sekolah
Untuk meningkatkan kesehatan setiap insan manusia Indonesia perlu adanya usaha-usaha
yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat. Melalui peningkatan kualitas
sumber daya manusia dalam bidang kesehatan diharapkan akan dapat meningkatkan
kesehatan setiap orang. Untuk mencapai tujuan tersebut di atas pemerintah sudah
menetapkan dalam Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN, 2004: 33) :
“Peningkatan
mutu sumber daya alam dan lingkungan yang saling mendukung dengan pendekatan
paradigma sehat, yang memberikan prioritas pada upaya peningkatan kesehatan,
pencegahan, penyembuhan, pemulihan, dan rehabilitas sejak pembuahan dalam
kandungan sampai usia lanjut”
Dari kutipan di atas dijelaskan bahwa meningkatnya mutu sumber daya
manusia harus dilakukan secara berkelanjutan yang didukung oleh masyarakat dan
sarana dan prasarana medis yang memadai. Tanpa adanya dukungan masyarakat serta
sarana prasarana medis yang memadai, peningkatan mutu lembaga dan pelayanan
tidak akan tercapai.
Sebagai wujud dan kepedulian pemerintah dan masyarakat terhadap
peningkatan kualitas manusia Indonesia dalam bidang kesehatan telah dilakukan
berbagai upaya kualitas antara lain upaya penddikan dan upaya pelayanan
kesehatan di sekolah. Karena kesehatan adalah modal dasar hidup wajar dan
produktif. Oleh karena itu sehat adalah harapan setiap orang, dan setiap warga.
Negara berhak untuk hidup sehat yang dijamin undang-undang yang
berlaku. Namun pembangunan kesehatan bukanlah tanggung jawab pemerintah saja
tetapi bersama-sama dengan masyarakat baik pemeliharaan maupun mempertinggi
derajat kesehatan rakyat. (Dainur, 1995: 1)
menyatakan :
“Tujuan
pembangunan kesehatan adalah memenuhi hak setiap insan untuk memiliki dan
menikmati hidup sehat agar setiap orang dimana dan kapan saja dapat memiliki
kesehatan, maka hidup sehat harus menjadi kemampuan yang melekat dalam diri
setiap orang. Pembangunan kesehatan ini adalah tugas kita semua. Pemerintah dan
masyarakat bertanggung jawab dalam memelihara dan mempertinggi derajat
kesehatan rakyat”
Banyak orang beranggapan bahwa sehat itu berarti tidak sakit dan
sebaliknya bila sakit berarti tidak sehat. Pendapat itu ada benarnya, akan
tetapi sehat bukanlah semata-mata tidak sakit. Seseorang yang kelihatannya
tidak sakit, boleh jadi juga tidak sehat. Untuk itu, seseorang yang dikatakan
sehat adalah tidak adanya keluhan dalam melakukan aktivitas sehari-hari,
sehingga merasa sejahtera dan sosial serta produktif secara sosial dan ekonomi.
Pernyataan di atas sesuai dengan pendapat (Indra, 2003: 4) “sehat bukanlah
semata keadaan tidak sakit, melainkan suatu keadaan sejahtera badan, jiwa dan
sosial, yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan
ekonomi”.
Agar seseorang tetah hidup sehat hendaklah dimulai dari
pemeliharaan, pemulihan serta dapat mempertahankan kesehatan sendiri. Pelayanan
kesehatan yang tidak memadai akan menurunkan derajat kesehatan seseorang.
Begitu juga tentang lingkungan kehidupan yang sehat akan meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat di sekitarnya.
Sekolah adalah merupakan lingkungan kehidupan. Lingkungan kehidupan
sekolah yang mencerminkan hidup sehat, menjamin adanya proses belajar mengajar
serta menciptakan kondisi yang mendukung tercapainya kemampuan hidup sehat,
khususnya peserta didik. Semua ini akan terlaksana bila sekolah dan
lingkungannya dibina dan dikembangkan melalui Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).
Usaha Kesehatan Sekolah merupakan salah satu wahana untuk
meningkatkan kemampuan hidup sehat, yang pada gilirannya menghasilkan derajat
kesehatan peserta didik yang optimal. Usaha pembinaan dan pengembangan
tersebut, bukan saja menjadi tanggung jawab pemerintah, akan tetapi juga
tanggung jawab peserta didik dan masyarakat. (Dep Kes, 1995: 3) menyatakan :
“Usaha kesehatan
sekolah adalah bagian dari usaha kesehatan masyarakat yang dilaksanakan di
sekolah. Tujuan usaha kesehatan sekolah adalah mencapai kesehatan anak didik
yang sebaik-baikinya hingga dapat tumbuh secara harmonis, efisien dan oktimal
dalam mencapai manusia Indonesia sehat jasmani, rohani dan mental spritual”
Untuk mencapai tujuan tersebut di atas, pihak sekolah dan masyarakat
sekitarnya perlu melakukan berbagai usaha. Salah satu diantaranya adalah pelaksanaan
program UKS dan penyusunan rencana kegiatan UKS. Dalam penyusunan rencana
kegiatan UKS perlu dicantumkan jenis kegiatan, waktu kegiatan dan dana
kegiatan. Kegiatan tersebut antara lain : Kegiatan yang sudah baku, rutin dan
kegiatan tambahan. Jenis kegiatan hendaknya mengacu pada program pendidikan
kesehatan, pelayanan kesehatan, peningkatan mutu ketenagaan, pengadaan sarana
dan prasarana, dan pemeliharaan lingkungan sekolah sehat. Pernyataan di atas
sesuai dengan kutipan (Dep Kes, 1995: 11) “Kegiatan mengacu pada program UKS
yaitu : a) Program pelayanan kesehatan, b) Program peningkatan mutu ketenagaan,
c) Program pengadaan sarana dan prasarana, d) Program pemeliharaan lingkungan
sekolah sehat”.
Dari kutipan di atas, untuk menciptakan lingkungan sekolah sehat
demi tercapainya tujuan UKS, pihak sekolah harus melaksanakan program UKS
secara benar dan berkesinambungan.
0 Response to "Landasan Pentingnya Usaha Kesehatan Sekolah"
Posting Komentar