Resensi Novel Negeri 5 Menara Karya A. Fuadi
RESENSI NOVEL NEGERI 5 MENARA
Judul : Negeri 5 Menara
Pengarang : A. Fuadi
Penerbit : PT. Gramedia Pustaka
Utama
Tahun Terbit : 2009
Tebal Buku : 419 Halaman
Warna Kulit : Coklat
Seumur hidupnya Alif tidak pernah menginjak tanah di
luar tanah Minangkabau. Masa kecilnya dilalui dengan berburu durian runtuh di
rimba bukit barisan, main bola di sawah dan mandi di air biru Danau Maninjau.
Tiba-tiba dia harus melintasi punggung Sumatra menuju sebuah desa di pelosok
Jawa Timur.
Ibunya ingin dia menjadi Buya Hamka walau Arif ingin
menjadi Habibie. Dengan setengah hati dia mengikuti perintah ibunya belajar di
Pondok.
Di hari pertama di Pondok Madani (PM). Alif terkesima
dengan “mantera” sakti man jadda wajada. Siapa yang bersungguh-sungguh pasti
sukses. Dipersatuukan oleh hukuman jewel berantai. Alif berteman dengan Raja
dari Medan, Said dari Surabaya, Dulmajid dari Sumenep, Atang dari Bandung dan
Baso dari Gowa. Di bawah menara mesjid, mereka menunggu magrib sambil menatap
awan lembayung yang berarak ke ufuk. Awan-awan itu menjelma menjadi negara dan
benua impian masing-masing. Kemana impian membawa mereka, mereka tidak tahu
yang mereka tahu adalah jangan pernah meremehkan impian, walau setinggi apapun
Tuhan maha mendengar.
Negri 5 Menara adalah buku pertama dari sebuah trilogi
ditulis oleh Ahmad Fuadi mantan wartawan TEMPO & VOA penerima 8 beasiswa
luar negeri, penyuka fotografi dan terakhir menjadi Direktur Komunikasi di
sebuah NGO Konservasi, Alumni Pondok Modern Gontor HI Unpad, George Washington
University, dan Royal Holloway University of London ini meniatkan sebagian
royalti trilogi ini untuk membangun komunitas menara sebuah lembaga sosial
untuk membantu orang yang mampu dengan basis sukarelawan.
Bahasa yang digunakan dalam novel Negeri 5 menara ini
sangat menarik dan mudah dipahami sehingga dibaca berkali-kali pun pembaca
tidak akan bosan. Layak dibaca pada ibu yang bermimpi membesarkan anak-anak
terbaik. Dan dapat mengasah kecerdasan emosi dan spiritual.
0 Response to "Resensi Novel Negeri 5 Menara Karya A. Fuadi"
Posting Komentar