Makalah Tentang Prinsip-Prinsip Belajar
PRINSIP-PRINSIP BELAJAR
a.
Prinsip Siswa Aktif
Belajar adalah membimbing kegiatan belajar siswa
sehingga ia mau belajar. Dengan demikian aktifitas murid sangat diperlukan
dalam belajar mengajar sehingga siswalah yang banyak aktif sebab siswa sebagai
subjek didik adalah merencanakan, dan ia sendiri yang melaksanakan.
b.
Prinsip Motifasi
1.
Individu bukan hanya didorong
oleh kebutuhan untuk memenuhi kebutuhan biologis, sosial dan ekonomi, tetapi
disamping itu ia dapat diberi dorongan untuk mencapai sesuatu yang lebih ia
miliki saat ini.
2.
Pengetahuan tentang kemajuan
yang dicapai dalam memenuhi tujuan dan mendorong terjadinya peningkatan usaha.
3.
Dorongan yang mengatur perilaku
tidak selalu jelas bagi siswa.
4.
Motifasi dipengaruhi oleh
unsur-unsur keperibadian seperti rasa rendah diri atau keyakinan diri.
5.
Rasa aman dan keberhasilan
dalam mencapai tujuan cenderung meningkatklan motifasi belajar.
6.
Motifasi bertambah bila siswa
memiliki alasan untuk percaya bahwa sebagian besar dari kebutuhan yang dapat
dipenuhi.
7.
Kajian dan pengetahuan guru,
orang tua dan teman sebaya berpengaruh terhadap motifasi dan perilaku.
8.
Interaksi dan hadiah material
kadang-kadang berguna dalam stimulasi kelas.
9.
Kompetisi dalam insentif bisa
efektif dalam memberi motifasi tapi bila kesempatan untuk memang begitu kecil.
10.
Sikap yang baik untuk belajar
dapat dicapai oleh kebanyakan individu dalam suasana belajar yang memuaskan.
11.
Proses belajar dan kegiatan
yang dikaitkan kepada minat siswa saat itu dapat mempertinggi motifasi.
c.
Prinsip perbedaan individu, ada
beberapa hal :
- Siswa harus dapat dibantu untuk memahami kekuatan dan kelemahan dirinya dan selanjutnya mendapatkan perlakuan dan pelayanan kegiatan.
- Siswa perlu mengenal potensi.
- Siswa membutuhakn variasi tugas, bahan dan metoda yang sesuai dengan tujuan minat dan latar belakangnya.
- Siswa cenderung memilih pengalaman belajar yang sesuai dengan pengalaman masa lammpau yang bermakna.
- Kesempatan yang tersedia untuk belajar dapat diperkuat bila individu tidak merasa terancam lingkungannya.
- Siswa yang didorong untuk mengembangkan kekuatannya akan mau belajar lebih giat dan sungguh-sungguh.
d.
Prinsip Kesiapan
Berdasarkan prinsip kesiapan dapat dikemukakan hal-hal
sebagai berikut :
- Seseorang individu akan dapat belajar dengan sebaik-baiknya bola tugas yang diberikan kepadanya erat hubungan dengan kemampuan minat dan latar belakangnya.
- Kesiapan untuk belajar harus dikaji bahkan diduga.
- Jika seseorang individu kurang memiliki kesiapan suatu tugas kemudian tugas itu ditunda sampai dapat dikembangkan kesiapan itu.
- Kesiapan untuk belajar mencerminkan jensi dan taraf kesiapan.
- Bahan-bahan kegiatan dan tugas seyogyanya divariasikan sesuai dengan faktor kesiapan kognitif, afektif, dan psikomotor dari berbagai individu.
e.
Prinsip Persepsi
Adalah interprestasi tentang situasi yang hidup. Setiap
individu melihat dunia dengan caranya sendiri yang berbeda dari yang lain.
f.
Prinsip tujuan
Tujuan ialah sasaran khusus yang hendak dicapai oleh
seseorang.
g.
Prinsip transfer dan retensi
prinsip belajar kognitif
Sesuatu yang dipelajari dalam suatu situasi pada
akhirnya akan digunakan dalam situasi yang lain. Proses tersebut dikenal
sebagai proses transfer.
Retensi : kemampuan seseorang untuk menggunakan lagi
hasil belajar.
h.
Prinsip belajar efektif
Prinsip belajar efektif seseorang menentukan bagaimana
ia menghubungkan dirinya dengan pengalaman baru mencakup nilai emosi dorongan
minat dan sikap.
i.
Prinsip belajar psikomotor
Proses belajar psikomotor individu menentukan bagaimana
ia mampu mengendalikan aktifitas ragawinya.
j.
Prinsip evaluasi
Pelaksanaan latihan evaluasi memungkinkan bagi individu
untuk menguji kemajuan dalam mencapai tujuan.
0 Response to "Makalah Tentang Prinsip-Prinsip Belajar"
Posting Komentar