Pengertian Masalah dan Pemecahan Masalah Dalam Matematika
A. Pengertian Masalah Dalam
Matematika
Menurut Fajar (dalam Munawir, 2008: 14) masalah dalam
matematika adalah : “1) segala sesuatu yang dikehendaki untuk dikerjakan 2)
sebuah pertanyaan yang tidak dapat dijawab langsung (asuhan)”. Sehingga masalah
dalam matematika dapat juga ditaksirkan sebagai suatu pertanyaan yang
menghendaki suatu pemecahan.
Sehubungan dengan itu Herman dan Akbar (dalam Munawir,
2008: 14) menegaskan bahwa :
Suatu masalah tidak dapat dijawab langsung sebab masih
harus menyeleksi informasi (data) yang diperoleh. Jawaban terhadap masalah
tersebut tidak merupakan jawaban rutin dan mekanistik, namun merupakan strategi
dengan menggunakan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki. Dengan perkataan
lain masalah yang dihadapkan kepada siswa haruslah sesuai dengan struktur
kognitif siswa.
Berdasarkan pendapat di atas, dapat ditarik suatu
kesimpulan bahwa masalah dalam matematika adalah pertanyaan yang tidak dapat
dijawab langsung karena pada titik awal belum diketahui atguran atau hukum yang
dapat digunakan untuk mendapatkan jawabannya dan siswa merasa tertantang untuk
menyelesaikannya.
B. Pemecahan Masalah Dalam
Matematika
Menyelesaikan masalah merupakan proses menerima
tantangan untuk menjawab masalah (Herman dan Akbar, 1996/1997: 195), lebih
fokus lagi Bell
(dalam Wanti, 2003: 14) menyatakan bahwa pemecahan masalah matematika ialah
pemecahan situasi dalam matematika yang dianggap masalah oleh seseorang yang
memecahkan masalah tersebut. Untuk menyelesaikan masalah matematika ada
beberapa tahap yang harus dijalani. Pokja mengidentifikasi langkah-langkah
pemecahan masalah menjadi empat langkah, yaitu : 1) langkah memahami masalah;
2) langkah menyusun rencana pemecahan masalah; 3) langkah melaksanakan rencana
yang telah disusun; 4) langkah meninjau ulang hasil pelaksanaan.
Langkah-langkah pemecahan masalah model Pokja, menurut
Sukirman (dalam Munawir, 2008: 15) dapat dijelaskan sebagai berikut: langkah
pertama, untuk dapat memahami masalah perlu memahami permasalahannya. Tanpa
adanya pemahaman terhadap maslaah yang dihadapi, maka segala rencana dan
tindakan yang dilakukan tidak akan terarah bahkan dimungkinkan rencana dan
tindakan yang dilaksanakan justru mempersulit permasalahan sehingga tidak dapat
dipecahkan. Oleh karena itu, langkah pertama ini sangat besar artinya dalam
pemecahan masalah.
Langkah kedua adalah menyusun rencana pemecahan masalah.
Langkah ini dilakukan dengan cara mencari hubungan antara hal-hal yang
dikehendaki dengan hal-hal yang ditanyakan. Masalah yang sudah pernah
diselesaikan, konsep yang sudah pernah dimiliki sebelumnya, sangat besar
manfaatnya dalam menentukan hubungan yang terjadi antara yang diketahui dengan
yang ditanyakan.
Langkah ketiga adalah melaksanakan rencana pemecahan
masalah. Kalau pada waktu menyusun rencana yang berperan adalah pikiran, maka
padalangkah pelaksanaan ini pikiran bersama-sama dengan fisik secara serentak
melakukan kegiatan. Apa yang dibayangkan pada waktu menyusun rencana pemecahan
masalah, pada langkah ini mulai dipraktekkan secara nyata. Hasil pelaksanaan
rencana yang telah disusun tersebut sudah dapat dipecahkan atau tidak.
Langkah keempat adalah meninjau ulang pelaksanaan
rencana yang telah disusun. Pada langkah ini dilakukan pengkajian terhadap
semua hal yang dilakukan. Validias setiap langkah yang dilakukan untuk
pemecahan masalah perlu dipertanyakan kembali agar dapat diperoleh langkah yang
lebih mudah terjamin kebenarannya. Tidak jarang terjadi suatu langkah tertentu
yang menurut intuisi adalah sah, ternyata tidak pernah didukung oleh prinsip,
konsep ataupun metode yang ada. Oleh karena itu, langkah ini tidak boleh
dianggap remeh.
Sedangkan menurut Kees (dalam Tjipto, 1991: 95) tahapan
dari pemecahan masalah meliputi tiga tahap :
1)
Langkah analisis terdiri dari :
a)
Membaca soal dengan seksama
untuk menganalisis informasi yang penting.
b)
Menggambarkan diagram, skema
atau gambar bila diperlukan.
2)
Langkah penetapan model terdiri
dari :
a)
Mencari hubungan antara
besaran-besaran yang diketahui dan yang ditanyakan.
b)
Mengkombinasikan
hubungan-hubungan itu dalam suatu model matematika.
c)
Catat syarat-syarat bagi
berlakunya model
3)
Langkah penyelesaian terdiri
dari :
a)
Lakukan transformasi
matematika.
b)
Hitung sampai diperoleh
jawaban.
c)
Periksa syarat-syarat
berlakunya.
d)
Periksa ulang apakah setiap
bagian sudah benar.
Dari dua pendapat di atas, maka pembelajaran pemecahan
masalah memiliki beberapa langkah yaitu :
- Memahami masalah yakni mencari apa yang diketahui, ditanya, apa syarat-syaratnya, gambar dan grafik bila ada.
- Membuat rencana penyelesaian yaitu rencana model matematika, membuat beberapa alternative pemecahan dan menyusun prosedur kerja untuk memecahkan masalah atau mencari hubungan yang diketahui, ditanyakan atau mengubahnya ke rumus.
- Penyelesaian masalah menggunakan rumus yang tidak disusun.
- Pemeriksaan kembali jawaban yang ditemukan yakni memeriksa kembali jawaban dan mengevaluasi jawaban.
- Membuat kesimpulan.
Dalam memberikan permasalahan kepada siswa kita harus
memilih materi-materi yang sesuai, agar permasalahan tersebut dapat dipecahkan
sesuai dengan langkah-langkahnya oleh siswa. Untuk memilih materi ada beberapa
kriteria yang harus diperhatikan sebagaimana pendapat Gulo (dalam Munawir,
2008: 18) yaitu 1) bahan yang dipilih bersifat conflic issue atau
controversial; 2) bahan yang dipilih bersifat umum sehingga tidak terlalu asing
bagi siswa; 3) bahan tersebut mencakup kepentingan orang banyak dalam
masyarakat; 4) bahan tersebut mendukung tujuan pengajaran pokok bahasan dalam
kurikulum sekolah; 5) bahan tersebut merangsang perkembangan kelas yang
mengarah pada tujuan yang dikehendaki; 6) bahan tersebut menjamin kesinambungan
pengalaman belajar siswa.
Berdasarkan uraian diatas, maka diharapkan metode
problem solving akan membuat siswa lebih aktif berpartisipasi dan juga aktif
berfikir serta mengembangkan penalarannya, sehingga akhirnya akan meningkatkan
hasil belajar siswa tersebut.
0 Response to "Pengertian Masalah dan Pemecahan Masalah Dalam Matematika"
Posting Komentar