Paradigma Baru PKn di Sekolah Dasar

Paradigma berarti suatu model atau kerangka berpikir yang digunakan dalam proses pendidikan kewarganegaraan di Indonesia. Sejalan dengan dinamika perkembangan kehidupan berbangsa dan bernegara ditandai oleh semakin terbukanya persaingan antar bangsa yang semakin ketat, maka bangsa Indonesia mulai memasuki era reformasi diberbagai bidang menuju kehidupan masyarakat yang lebih demokratis.

Tugas PKn dengan paradigma barunya mengembangkan pendidikan demokrasi mengemban tiga fungsi pokok, yakni :

a)      Mengembangkan kecerdasan warga negara (Civic Intelligence)

b)      Membina tanggung jawab warga negara (Civic Responsibility)

c)      Mendorong partisipasi warga negara (Civic participation)

Kecerdasan warga negara yang dikembangkan untuk membentuk warga negara yang baik bukan hanya dalam dimensi melainkan juga dalam dimensi spiritual, emosional dan sosial sehingga paradigma baru PKn bercirikan multidimensional.

Keunggulan dari paradigma baru PKn dengan model pembelajaran yang memfokuskan oada kegiatan belajar siswa aktif (Active Student Learning) dan pendekatan inkuiri (Inquiry Approach).

Model pembelajaran PKn dengan paradigma baru memiliki karakteristik sebagai berikut :

-          Membelajarkan siswa mengenal, memilih dan memecahkan masalah.

-          Membawa siswa mengenal, memilih dan memecahkan masalah.

-          Melatih siswa dalam berpikir sesuai dengan metode ilmiah dan keterampilan sosial lain yang sejalan dengan pendekatan inkuiri.

Share this post