-->

Contoh Makalah Tentang Akhlak Siswa Terhadap Teman Sebaya


BAB I
PENDAHULUAN

Contoh Makalah Tentang Akhlak Siswa Terhadap Teman Sebaya


A.    Latar Belakang
Buku ini sesuai untuk bacaan siswa sekolah dasar dan sekolah menengah atau setingkatnya karena siswa sekolah dasar dan sekolah menengah dalam belajar tidak lepas dari teman-temannya, maka perlu tahu bagaimana cara bergaul dengan teman-temannya demi kelancaran belajarnya.

B.     Tujuan
Buku ini penulis buat supaya siswa tahu bagaimana cara berakhlak yang baik, untuk membentengi siswa agar tidak ikut pengaruh yang tidak baik, maka pendidikan akhlak yang paling tepat solusinya.

C.    Ruang Lingkup
Susunan buku ini terdiri atas pengertian akhlak, memberi salam, muka manis, salaman, toleransi, beribadah, dan akhlak terceta ditulis dengan bahasa mudah dipahami pembaca.

BAB II
PEMBAHASAN

A.    Pendahuluan
1.      Pengertian
Akhlak adalah budi pekerti, tingkah laku, dan perbuatan. Siswa adalah anak yang belajar pada sekolah dasar dan sekolah menengah. Teman adalah yang bersama-sama dengan siswa.
Jadi pengertian akhlak siswa terhadap teman adalah perbuatan anak yang sedang belajar pada sekolah dasar dan sekolah menengah terhadap orang yang bersama-sama dengan siswa.

2.      Macam-macam Akhlak
a.       Akhlak karimah atau akhlak terpuji
Akhlak karimah adalah perbuatan yang dilakukan oleh siswa terhadap temannya.
Macam-macam akhlak mulia antara lain rajin belajar, tatat pada guru, tekun, sabar, ulet, tunduk, bertutur kata yang baik. Jika tidak bisa lebih baik diam, jujur, lembut, setia dan lain-lain.
Berakhlak baik memang merupakan salah satu tujuan dari pendidikan di sekolah, sehingga siswa berbuat baik terhadap temannya adalah sesuatu yang harus dilakukannya.
b.      Akhlak mazmumah atau akhlak tercela
Akhlak mazmumah adalah perbuatan jelek yang dilakukan siswa terhadap temannya.
Macam-macam akhlak tercela antara lain egois, mengejek temannya, pemarah, iri, dengki, menggunjing temannya, memprovokasi dan lain-lain.
Akhlak tercela adalah sesuatu yang harus dijauhi oleh siswa yang ingin belajar sukses, sebab akhlak tercela banyak ruginya daripada baiknya.
3.      Macam-macam Teman
a.       Teman sekelas
Teman sekelas yaitu teman yang setiap hari belajar bersama-sama dengannya di suatu ruangan yang biasa disebut ruang kelas.
b.      Teman sepermainan
Teman sepermainan yaitu teman yang setiap harinya bersama-sama dalam bermain atau canda tawa setelah pulang dari sekolah.
Ada pepatah Inggris “Frienship is very important, because if the life without friends filling silent” artinya persahabatan itu sangat penting, sebab jika hidup tanpa teman suasana sepi.
c.       Teman grup
Teman grup yaitu teman yang bersama-sama dalam grup olahraga, kesenian, dram band dan lain-lain.

B.     Memberi Salam
1.      Saling Mencintai
Dengan memberi salam pada saat bertemu dengan teman akan menambah semakin dekat diantara teman. Setelah dekat akan tahu kekurangan dan kelebihan masing-masing.

2.      Ucapan yang Baik
Dengan mengucapkan salam kepada teman, dapat membahagiakan yang memberi salam dan yang menerima salam.
Kamu tahu arti salam? Salam itu artinya selamat atau bahagia. Maka jika ingin selamat dan bahagia ya ucapkan salam di mana saja dan kapan saja.
Salam diucapkan tidak hanya pada saat bertemu teman, tapi ketika memasuki rumah tidak ada orangpun sebaiknya diucapkan salam, karena di situ ada malaikat. 

3.      Naik Kendaraan
Mengapa kamu harus mengucapkan salam saat naik kendaraan? Ya agar kamu selamat dan kendaraanmu juga selamat, juga orang-orang yang kamu lewati agar selamat dari kendaraanmu. Sebab tujuan memberi salam agar selamat semuanya dan tidak ada musibah sedikitpun.

4.      Adik
Sudahkah kamu memberi salam kepada kakakmu? Jika belum biasakan memberikan salam agar kakakmu menyayangi kamu. Jika kamu memberi salam kepada kakakmu, itu tandanya kamu sayang pada kakakmu dan kakakmu pun akan menyayangi kamu.
Ada pepatah “Jika ingin disayang orang lain, ya kamu harus menyayangi orang lain lebih dahulu”. Nah apabila kamu tidak menyayangi, jangan harap kamu disayangi.

5.      Kelas
Untuk apa salam harus diucapkan pada kelas? Agar kamu diterima di kelas tersebut dengan senang hati oleh teman-teman yang lain. Teman-temanmu dalam satu kelas mempunyai akhlak yang tidak sama,ada yang baik dan ada yang tidak baik.
Ucapan salam untuk memberi kesegaran kepada temanmu yang punya akhlak jelek, kamu ingat sejahat-jahat manusia jika diberi kebaikan suatu saat akan jadi baik.

C.    Muka Manis
1.      Sodaqoh
Bermuka manis itu adalah berwajah menarik hati atau wajah yang riang gembira dengan senyum. Sodaqoh adalah perbuatan yang baik, yang diberikan pada seseorang yang bernilai ibadah.
Tersenyum ketika bertemu dengan siapa saja, adalah perbuatan yang mulia dan berpahala. Namun tersenyum tidak hanya pada manusia saja, tapi juga kepada hewan dengan cara memberi makan dengan teratur, terhadap tumbuhan dengan cara merawat dengan baik.

2.      Senang
Tersenyum ada dua macam, yaitu sebagai berikut :
a.       Tersenyum yang sesuai dengan hati nuraninya, yakni berbahagia, senang hatinya dan lain-lain.
b.      Tersebut yang dibuat agar hatinya senang atau orang lain agar senang walaupun sedang mengalami masalah.
Kamu ingin senang, maka tersenyumlah kepada siapa saja, tapi ingat jangan tersenyum-senyum sendiri ketika tidak ada orang, nanti kamu dikira tidak waras.

3.      Kerukunan
Manusia itu diciptakan oleh Tuhan dalam dua sifat, pertama manusia sebagai makhluk sosial dan yang kedua manusia sebagai makhluk individu.
a.       Manusia sebagai makhluk sosial adalah bahwa manusia dalam hidupnya membutuhkan bantuan orang lain.
b.      Manusia sebagai makhluk individu adalah bahwa manusia itu dalam hidupnya harus mencukupi kebutuhannya sendiri.
Agar kebutuhan-kebutuhan tersebut tercukupi, maka kamu harus menjalin hubungan yang baik atau harus hidup rukun dengan mereka.

4.      Kebaikan
Ciri-ciri siswa yang hatinya tenteram antara lain wajahnya berseri-seri atau bermuka manis. Maka kamu bermuka manis atau berwajah ceria itu berarti kamu hatinya senang.
Segala sesuatu jika dikerjakan dengan hati yang senang hasilnya akan baik.


D.    Salaman
Pada bagian ini akan dijelaskan tentang pria, wanita, pria dan wanita.
1.      Pria
Biasa dalam pergaulan orang akan berusaha menyesuaikan diri dengan adat,norma, tata krama dengan situasi setempat, “Dimana bumi dipijak di situ langit dijunjung”.
Ada yang berjabat tangan dengan telapak tangan penuh saling menempel, lalu diakhiri dengan menarik tangan masing-masing dengan pelan-pelan. Ada pula sehabis berjabat tangan, tangan ditempelkan di dada masing-masing. Ada yang berjabat tangan dengan tapak tangan tertangkup, lalu saling menyentuh ujung jari saja. Bahkan hanya menyentuh sedikit saja, itupun hanya sesaat saja.
Berjumpa dengan teman, sahabat tak ada jeleknya saling berjabat tangan. Suatu tanda ucapan selamat. Tapi dalam suatu perkenalan antara pria dan wanita tidak seharusnya pria mengulurkan tangan lebih dahulu, tetapi menunggu dulu sampai wanita mengulurkan tangan lebih dahulu.

2.      Wanita
Bagi wanita dalam bergaul memunyai hubungan yang erat dengan kecantikan, dan kepribadiannya. Seorang wanita harus dapat memegang teguh norma-norma kewanitaannya. Berlaku untuk lingkungan dan hampir boleh dikatakan sebagai prinsip dalam pergaulan, terlebih-lebih lagi kalau mempunyai banyak pergaulan dengan kaum pria.
Beberapa hal di bawah ini bisa kamu pakai dalam pergaulan.
a.       Bagaimana sebaiknya dalam penampilan?
Sedapat mungkin selaras dengan tata krama yang berlaku sesuai situasi yang kamu hadapi.
b.      Bagaimana sebaiknya berpakaian
Bersih, rapi, pantas, serasi dengan keadaan, tidak bertentangan dengan norma yang dijunjung oleh masyarakat ataupun di lingkungan sekolah.
Sikap adalah sesuatu yang tercermin pada diri seseorang yang tampak dalam pergaulan, yang berhubungan dengan kepribadian seseorang, yang ada hubungan pendidikan dari orang tuanya.
Beberapa petunjuk yang dapat menolong menemukan sikap dalam pergaulan kamu sehari-hari.
a.       Sesuaikan diri kamu dengan situasi, akan tetapi janganlah sekali-kali meninggalkan kepribadian dan janganlah menyimpang dari tujuan semula.
b.      Berkata terus terang terbuka dalam suatu keadaan tetapi tetap berlaku sopan dan tidak berlebihan.
c.       Milikilah keberanian, tetapi jangan meninggalkan akhlak pergaulan.
d.      Apabila kamu mendapat tugas dan telah menyanggupi, usahakanlah agar tugas tersebut selesai dengan baik dan penuh tanggung jawab.
e.       Janganlah menonjolkan diri atau ingin mendapatkan penghormatan yang berlebihan, walaupun kamu telah berjasa.
f.       Belajarlah untuk dapat berbicara dengan lancar, akan tetapi jangan terlalu banyak berbicara.
g.      Ketahuilah mana yang pokok dan yang bukan pokok, tetapi jangan sampai melupakan masalah yang sepele atau yang kecil.
h.      Waspadalah dalam pergaulan dan pandai-pandailah dalam menyesuaikan diri.
i.        Hindarilah teman-teman yang sering berbuat onar, banyak bicara dan agresif yang membuat banyak kekesalan bagimu.
Bersalaman antara wanita dalam agama tidak ada larangan, justru dianjurkan agar sering bersilaturrahmi yang diawali dengan berjabat tangan. Dengan sering berjabat tangan akan menjadi saudara yang akrab dan hilang rasa dendam, tidak senang dan lain-lain. Namun tidak usah berlebihan, misalnya sudah berjabat tangan ditambah pipi dengan pipi bertemu, terutama bapak dengan ibu. 

3.      Pria dan Wanita
Bila seseorang melaksanakan tata krama atau akhlak, sopan santun pada orang lain selalu diikuti dengan sikap dan tingkah laku.
Bila ada teman yang sedang kesusahan, sesama teman harus berusaha untuk menghiburnya agar gembira. Misalnya jika ada teman yang sakit segera menjenguknya supaya lekas sembuh, paling tidak mengurangi rasa sakit yang dideritanya.
Maka kamu harus memberikan sikap-sikap sebagai berikut :
a.       Selalu berbuat baik dengan teman
b.      Membantu dan menyayangi teman.
c.       Tidak  bermusuhan dengan teman.
d.      Segera minta maag jika bersalah terhadap teman.
e.       Tidak mempunyai sifat iri.
f.       Menjenguk teman yang sakit dan mendo’akannya.
g.      Mencari teman sebanyak-banyaknya.


BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan
Akhlak adalah budi pekerti, tingkah laku, dan perbuatan. Siswa adalah anak yang belajar pada sekolah dasar dan sekolah menengah. Teman adalah yang bersama-sama dengan siswa.
Akhlak karimah adalah perbuatan yang dilakukan oleh siswa terhadap temannya.

B.     Saran
Penulis menyarankan agar kita budi pekerti baik terhadap orang tua, guru, sesama teman dan masyarakat. Menghormati teman yang sebaya dengan kita dan tidak membeda-bedakannya.


DAFTAR PUSTAKA


Loso, Drs. 2008. Akhlak Siswa Terhadap Teman. Semarang : CV. Ghyyas Putra Semarang.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Contoh Makalah Tentang Akhlak Siswa Terhadap Teman Sebaya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel