-->

Makalah Tentang Pengertian Dari Ilmu Tasawuf


A.    Pengertian Tasawuf dan Ilmu Tasawuf
Kata sauf mulai dipercakapkan sebagai salah satu istilah sekitar akhir abad dua hijriah yang dikaitkan dengan salah satu jenis pakaian kasar yang disebut shuff atau wool kasar. Kain sejenis itu sangat di gemari oleh para Zahid sehingga menjadi symbol kesederhanaan pada masa itu.
Secara etimologi, pengertian tasauf dapat dilihat menjadi beberapa pengertian :
  1. Tasauf berasal dari istilah yang dikonotasikan dengan ahlas-shuffah yang berarti sekolompok orang di masa Rasulullah yang hidupnya banyak berdiam di serambi-serambi mesjid, dan dia mengabdikan hidupnya untuk beribadah kepada Allah.
  2. Ada yang mengatakan tasawuf itu berasal dari kata “shafa” yang berarti sebagai nama orang-orang yang bersih atau suci. Maksudnya adalah orang-orang yang mensucikan dirinya dihadapan Tuhan-Nya.
  3. Ada yang mengatakan istilah Tasawuf berasal dari kata “shaf” yang berarti barisan, karena sufi selalu berada pada barisan terdepan dalam mencari keridhoan ilahi.
  4. Ada yang mengatakan bahwa kata tasawuf berasal dari bahasa Yunani yakni “Saufi” istilah ini disamakan dengan kata hikmah yang berarti kebijaksanaan.

Makalah Tentang Pengertian Dari Ilmu Tasawuf

B.     Pengertian Tasawuf Berdasarkan Istilah
Ilmu tasawuf adalah ilmu yang mempelajari usaha membersihkan diri, berjuang memerangi hawa nafsu, mencari jalan kesucian dengan ma’rifat menuju keabadian, saling mengingatkan antara manusia, serta berpegang teguh kepada janji Allah dan mengikuti syariat rasulullah dalam mendekatkan diri dan mencapai keridaan-Nya, dan ilmu yang membicarakan penghayatan sampai pada penanaman kejiwaan manusia.
Beberapa ilmu tasawuf yang lain, yang mendukung ilmu tasawuf mencapai kesempurnaan :
·         Ilmu Kerohanian
Maksudnya adalah menentramkan hati bagi orang-orang yang selalu ingat pada Allah. Berkat ketentraman hatinya, kaum sufi itu, maka mereka tidak merasa takut, tidak ragu-ragu dan tidak duka cita, hidup sangat sederhana, tidak banyak kebutuhan, dan tidak berlebih-lebihan.
·         Ilmu Tauhid
Atau disebut juga teologi yang bersikap berselisih, berlainan sekali dengan apa yang terjadi di kalangan ahli-ahli ilmu fiqih dimana mereka selalu terdapat pertikaian di antara kalangan mereka sendiri.
·         Ilmu Tauhid
Perkembangan agama dan menyangkut ilmu tauhid disebut dimulai setelah Nabi Besar Muhammad SAW meninggal dan sesudah masa sahabat. Seorang tokoh Islam Ulama besar mendirikan pesantren di Basrah dimana para mahasiswa banyak berdatangan dari berbagai daerah, mempelajari masalah dari segala macam segi. Menjadi suatu aliran (Mazhab) yang terkenal bernama “Mazhab Salaf” sebagai Mazhab yang pertama kalinya sesudah masa sahabat. Didalam perguruan itu, banyak juga orang dari bermacam-macam agama yang datang membawa aliran agama mereka, maka timbulah perbedaan-perbedaan disebabkan beberapa pendapat. Awal masalah menimbulkan pertikaian diantara mereka adalah masalah “IKHTIAR” dan masalah tentang orang yang melakukan dosa besar lalu mereka tidak bertaubat.
Usha-usaha mereka itu dari setingkat mengosongkan diri dari sifat-sifat yang tercela, kemudian mengisinya kembali kepada sifat-sifat terpuji. Sejak itulah timbul bentuk-bentuk kehidupan kerohanian dengan melalui tata cara atau falsafah keagamaan yang dapat membawa manusia mendekatkan diri kepada Tuhan, sebagai kebahagian yang setinggi-tingginya.
Dalam jalan ini maka tata cara tersebut menjadi suatu ilmu yang dinamakan ilmu tasawuf (mulanya bertumbuhnya pada abad ke tiga atau abad ke sembilan).
-          Ilmu Fiqih adalah suatu cabang ilmu, ialah ilmu untuk memenuhi syariat atau peraturan-peraturan berupa perintah atau larangan atas dasar Al-Qur’an dan Sunah yang merupakan sumber-sumber hukum dalam Islam. Di dalamnya itu menguraikan : hukum ibadah, hukum muamalah (hukum perdata), menguraikan jinayat (hukum pidana) hukum rumah tangga (nikah, talak, rujuk) wajib, haram, makruh, mudah / mungkin dan lain-lainnya yang semua itu adalah merupakan amalan lahir.
Dengan demikian maka dengan sendirinya ada pula yang dinamakan ilmu batih, disinilah ilmu tasawuf mengambil juga tempatnya sebagai suatu cabang ilmu.
-          Ilmu Usuluddin
Adalah ilmu yang mempelajari keimanan seseorang dan percaya serta takut kepada Allah.

Jadi dapat kita ketahui bahwa yang dimaksud dengan ilmu tasawuf itu adalah ilmu yang mempelajari pengawasan jiwa.
Jadi dengan Usuluddin, Fiqih dan Tasawuf itu adalah alat mencapai kesempurnaan yang dikehendaki agama, ialah iman, Islam dan ihsan.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Makalah Tentang Pengertian Dari Ilmu Tasawuf"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel